Mangsa Hiu - Naskah teater

"MANGSA HIU"

ditulis oleh: Fahmi Nizar Maulana

MALAM YANG SUNYI DI SEBUAH KANTOR TELEGRAM YANG MERANGKAP SEBAGAI RUMAH SEORANG BANGSAWAN YANG DISEGANI WARGA KARENA KEBAIKAN HATINYA, DITENGAH-TENGAH RUANGAN TERDAPAT MEJA BUNDAR DAN EMPAT KURSI KAYU TUA YANG GAYA ARSITEKTURNYA SENADA DENGAN MEJANYA,  DITAMBAH VAS BUNGA DIATASNYA, DISUDUT RUANGAN TERDAPAT MEJA DENGAN MESIN TELEGRAM TUA YANG MASIH SERING DIPAKAI. ADA DUA PINTU DI KANAN DAN KIRI, PINTU KELUAR, DAN PINTU LAINNYA YAITU PINTU MENUJU RUANG TENGAH

KETIKA LAYAR DIANGKAT TAMPAK TUAN ROS MICHAELSON, SEORANG BANGSAWAN DARI SKOTLANDIA SEDANG DUDUK DISALAH SATU KURSI, TERLIHAT SEPERTI SEDANG MEMIKIRKAN SESUATU, SAMBIL SESEKALI MENEGUK KOPI. DIDALAM PIKIRANNYA KINI ADA DUA ORANG DIRINYA SEDANG BERDEBAT APAKAH KEPUTUSANNYA YANG IA AMBIL SUDAH BENAR ATAU SALAH.

Ros Michaelson(pikirannya gundah sambil menerawang sambil sesekali meminum kopi)

Aku tidak bisa membiarkan mereka masuk ke desa ini, jika mereka masuk ke desa ini lagi, mereka akan mengambil dan menjarah kelimpahan rempah-rempah dan memaksa warga melakukan tanam paksa, dan kebijakan-kebijakan yang menyengsarakan lainnya. Mereka sama sekali tidak memikirkan kondisi lingkungan didesa ini yang kian tahun kian memburuk.Ya walaupun kebijakan dari pusat itu telah dihapuskan pada beberapa tahun lalu, tetapi tetap saja mereka membuat kebijakan-kebijakan mereka sendiri yang bahkan lebih menyengsarakan dan membuat kondisi lingkungan di desa ini lebih buruk daripada kebijakan sebelumnya.

(meneguk kopi)

Ah Tidak, tidak bisa, aku harus tetap pulang! aku sangat merindukan tanah kelahiranku, Skotlandia. Anak istriku sangat menginginkan aku pulang, ditambah lagi ibuku sekarang sedang sakit keras. Akhh berdebat lagi. Tapi kali ini aku benar-benar harus pulang ke tanah skotlandia, tidak boleh tidak, aku harus tetap pulang! Semoga apa yang aku putuskan ini tidak salah, dan semoga warga disini bisa bertahan setelah kepergianku nanti.

download naskah "Mangsa Hiu"